Kata-kata yang dicuri, cuma untuk dicari maknanya, dan diresapi. Bukankah itu tujuan disampaikannya kata-kata tersebut?
Senin, 05 Juli 2010
Penyair Gila
Orang-orang meliriknya, acuh tak acuh
Hanya melihat dengan hati yang separuh
Matanya menatap ngeri
Atau sebenarnya sangat berani?
Sekejap waktu bibirnya tertawa
Melepas semua tangis dan duka
Lalu . . . .
Dan berlalu . . . .
Kata-katanya seperti ceracau, tak berarti
Atau sebenarnya sangat penuh arti?
seperti air matanya yang tiba-tiba meleleh, lalu terhenti
Orang-orang melirik, memaki dengan bisikan
Atau sebenarnya, sebuah pujian?
Sodara-sodara, tulisan di atas cuma kata-kata yang kurangkai semampunya, waktu lagi suntuk. Apa bisa disebut sebuah karya puisi??
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar